Review Buku Hijrah Sakinah by Hanny Dewanti

Membaca adalah cara terbaik untuk belajar, salah satu upaya untuk merutinkan diri untuk membaca adalah dengan ikut komunitas gerakan yang saya posting disini, nah buku Hijrah Sakinah ini adalah buku ke 4 yang tuntas saya baca di bulan ini. Alhamdulillah bisa juga menuntaskan buku nonfiksi, bukan apa-apa saya ini hobi banget baca novel, makanya biar gak kebablasan baca yang mengkhayal terus saya seling dengan bacaan dengan kategori nonfiksi.

Buku ini kalau saya bilang wajib untuk dibaca, baik bagi yang sudah menikah atau pun yang belum menikah sebagai bekal. Saya sendiri ketika membeli buku ini bukan karena rumah tangga saya sedang dalam masalah, Alhamdulillah rumah tangga saya baik-baik saja, tapi tau sendiri kan ya yang namanya rumah tangga pasti tidak pernah lepas dari yang namanya ujian. Nah buku ini sesuai tagline judulnya yaitu mengatasi 55 masalah rumah tangga semudah senyum.

Baca buku ini juga nano-nano rasanya, dari yang kening berkerut sampai senyum-senyum sendiri hehe, soalnya permasalah yang dituturkan emang dekat sekali dengan kehidupan sehari-hari terutama di bagian tetangga mulai dari "Rumput Tetangga yang Hijau Segar" sampai "Memilih Rumah Bertetangga Ramah" sukses dituturkan oleh penulisnya dengan gaya bahasa yang santai. Ada juga bab Hancurnya Dinding Kesetiaan, Mantan Datang Disaat yang Tepat, juga Predator itu Bernama Pelakor ya selengkap itu memang bukunya :)

Beberapa bagian sudah pernah saya alami dan Alhamdulillah sudah terlewatkan. Karena sebetulnya permasalahan dalam rumah tangga itu adalah masalah-masalah lama yang muncul dengan konteks yang berbeda

Bagian yang saya suka dari buku ini adalah disetiap bab penulisnya akan memberikan tips yang simple sehingga mudah untuk dipraktekkan. Kita juga akan menemukan potongan-potongan ayat yang sesuai dengan pembahasan disetiap babnya.

Membaca buku ini juga membuat saya tersadar bahwa permasalah setelah menikah sering muncul karena perbedaan pendapat, tapi baca buku ini juga sekaligus sebagai cara untuk saya mensyukuri kehidupan pernikahan yang saya jalani bersama suami